Monday, March 18, 2019

EKSTRAKURIKULER


Ekstrakurikuler
Ekstrakurikuler adalah kegiatan non-pelajaran formal yang dilakukan peserta didik sekolah, umumnya di luar jam belajar kurikulum standar. Kegiatan-kegiatan ini ada pada setiap jenjang pendidikan dari sekolah dasar sampai universitas. Kegiatan ekstrakurikuler ditujukan agar siswa dapat mengembangkan kepribadian, bakat, dan kemampuannya di berbagai bidang di luar bidang akademik. Kegiatan ini diadakan secara swadaya dari pihak sekolah maupun siswa-siswi itu sendiri untuk merintis kegiatan di luar jam pelajaran sekolah.
Kegiatan dari ekstrakurikuler ini sendiri dapat berbentuk kegiatan pada seniolahraga, pengembangan kepribadian, dan kegiatan lain yang bertujuan positif untuk kemajuan dari siswa-siswi itu sendiri.
Ada 2 Ekstrakurikuler saat ini di SDN 1 Karangpandan
1.      Pramuka
PRAMUKA menjadi ekstrakurikuler wajib di sekolah (tingkat SDSMA). Seperti dikatakan Mendikbud Muhadjir Effendi, kegiatan ini tidak sekadar mencerdaskan dan meningkatkan pengetahuan anak. Tetapi melatih anak mempunyai sikap dan karakter yang baik sesuai budaya bangsa (KR 17/9/16). Mengingat kegiatan Pramuka sangat identik dengan kegiatan yang membutuhkan semangat gotong royong, kerja sama, solidaritas, kemandirian, kedisiplinan, kerja keras dan profesional. Sehingga, upaya mengantisipasi pengaruh negatif, perlu ada kegiatan yang menguatkan karakter.
Penegasan Mendikbud tidak lepas, wajib Pramuka yang diatur secara tegas jelas dalam Permendikbud No 69 Tahun 2013 tentang Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum 2013. Pramuka akan mendorong kepemimpinan, kerja sama, solidaritas, kemandirian, dan keberanian. Bentuk eliminasi dan keprihatinan atas absurdnya nila-nilai karakter pelajar saat ini yang kurang mampu menjaga harga diri dan sportifitas.
Ekstrakurikuler Pramuka menjadi bentuk kewajiban penanaman realitas pembentukan karakter. Implementasi dan eksistensi kegiatan terdapat ruang kebebasan dari guru dan sekolah untuk mengeksplorasi, menggali dan mengoptimalkan peran serta peserta. Secara kasat mata, sekolah mendesain kegiatan Pramuka dengan berbagai kegiatan sosial. Mulai kepemimpinan, wawasan kebangsaan, pengenalan sandi, halang rintang, widegame dan ekspresi aktualisasi diri dalam pentas seni yang membangun kreativitas dan karakter. Semua terakumulasi dalam perkemahan.

2.      Baca Tulis Al Quran
Kegiatan Ekstrakurikuler Baca Tullis Al Qur’an (BTQ) adalah sebuah kegiatan membaca Al Qur’an dengan tartil, artinya jelas, racak dan teratur, sedang menurut istilah ahli qiro`at ialah membaca Al Qur`an dengan pelan-pelan dan tenang, beserta dengan memikirkan arti-arti Al Qur`an yang sedang dibaca, semua hukum tajwid dan waqof terjaga dengan baik dan benar / terpelihara dengan sempurna.
Tartil didalam membaca Al Qur`an terbagi menjadi tiga macam yaitu: Tahqiq (pelan), Hader (Cepat) dan Tadwir (Keduanya), untuk Ekstrakurikuler Baca Tartil Al Qur’an di SDN 1 Karangpandan menggunakan Tartil Tahqiq, ialah membaca Al Qur`an dengan pelan-pelan, tenang, perlahan-lahan dan memikirkan arti-artinya serta semua hukum tajwid terpelihara dengan baik, atau hak ( makhroj dan sifat ) semua huruf terbaca dengan terang dan jelas.

x

0 comments:

Post a Comment